Jenis Anggrek Macan dan Cara Merawatnya

Dikenal sebagai anggrek macan, jenis anggrek ini mendapat namanya karena motif bunga yang menyerupai warna loreng macan dengan totol cokelat atau oranye. Secara ilmiah, anggrek ini disebut Grammatophylum. Selain corak loreng yang unik, anggrek macan memiliki ciri khas lain, yaitu tangkai pohon yang panjang dan berbagai kuntum bunga ketika hendak berbunga.

Kemampuan anggrek macan untuk mekar dengan tahan lama, bahkan berbulan-bulan, membuatnya menjadi favorit di kalangan pecinta anggrek. Anggrek Macan, dalam habitat alaminya, tumbuh dan berkembang sebagai epifit, menempel pada batang pohon. Seperti halnya anggrek pada umumnya, akar Anggrek Macan lebih baik terkena angin, meningkatkan kualitas hidup tanaman ini.

Di Indonesia, anggrek macan dapat ditemukan di Sumatra, Kalimantan, Jawa, Sulawesi, Maluku, Papua dan Nusa Tenggara. Tanaman ini biasanya mekar sekali atau dua kali dalam setahun, dengan masa mekarnya mencapai hingga 2 bulan, dan keindahannya tetap menarik perhatian.

Jenis Anggrek Macan

Anggrek Macan memiliki fleksibilitas untuk tumbuh baik di tanah maupun menempel di pohon. Dalam perawatannya, tanaman ini menyukai paparan sinar matahari langsung. Media tanam yang cocok untuk Anggrek Macan adalah pakis cacah. Terdapat beberapa jenis Anggrek Macan yang biasa ditanam, antara lain:

1. Grammatophylum Scriptum
   Anggrek ini ditandai oleh helaian bunga berwarna kekuningan dengan motif totol coklat.
2. Grammatophylum Scriptum Var Citrinum
   Anggrek ini memiliki bunga berwarna hijau tanpa motif totol-totol, menciptakan penampilan yang unik.
3. Grammatophylum Tiger Paw
   Anggrek ini menonjol dengan keeksotisan warna totol cokelat yang intens.
4. Grammatophylum Speciosum
   Dikenal juga sebagai anggrek tebu, tanaman ini dapat tumbuh mencapai 2,5 meter dan memiliki kemiripan dengan tanaman tebu. Namun, Anggrek Speciosum cukup sulit untuk berbunga.

Cara Merawat Anggrek Macan Agar Tetap Segar

Menjaga kesehatan anggrek, terutama anggrek macan, ternyata tidaklah rumit, tetapi memerlukan kehati-hatian khusus. Untuk itu, penting bagi Anda untuk mengetahui panduan merawat anggrek macan agar tetap segar. Anggrek macan, yang juga dikenal sebagai Tiger Orchid, termasuk dalam kategori tanaman anggrek yang sangat diminati oleh para kolektor.

Keunikan dan keindahan bunga-bunganya menjadikannya objek keinginan para pecinta tanaman anggrek. Meskipun perawatan anggrek macan terbilang tidak mudah, dengan pemahaman yang baik terhadap kebutuhannya, Anda dapat merawat anggrek macan dengan hasil optimal. Pemahaman akan cara merawat anggrek macan agar tidak layu menjadi kunci utama bagi mereka yang ingin menjaga tanaman ini dengan baik.

Berikut cara merawat Anggrek Macan:

Penyediaan Cahaya yang Optimal

Menyediakan pencahayaan yang tepat adalah kunci utama dalam merawat anggrek macan. Tempatkan tanaman ini di lokasi yang mendapatkan cahaya sepanjang hari, terutama pada pagi hari, atau gunakan tirai tipis untuk menyaring sinar matahari dan menghindari paparan langsung yang dapat merusak daun.

Pengaturan Suhu dan Kelembapan

Pastikan suhu sekitar anggrek macan berkisar antara 20-30°C dan tetap stabil, hindari fluktuasi ekstrem yang dapat merugikan tanaman. Atur juga kelembapan udara dengan menggunakan pelembap udara atau meletakkan wadah air di sekitar tanaman untuk mendukung pertumbuhannya.

Pemilihan Media Tanam yang Tepat

Pilih media tanam yang sesuai dengan kebutuhan Anggrek Macan, pastikan memiliki drainase yang baik untuk menghindari penumpukan air berlebihan. Campurkan serbuk gergaji, serat kelapa, dan kerikil untuk menciptakan media tanam yang optimal, dan pertimbangkan penanaman dalam pot gantung untuk meningkatkan sirkulasi udara.

Penyiraman Teratur

Lakukan penyiraman secara teratur, pastikan media tanam tetap lembab, namun hindari kelembapan berlebih yang dapat menyebabkan pembusukan akar. Pantau kondisi tanah dan atur frekuensi penyiraman sesuai kebutuhan.

Pemupukan yang Tepat

Sediakan nutrisi tambahan dengan menggunakan pupuk khusus anggrek yang mengandung unsur hara seimbang. Lakukan pemupukan setiap 2-3 minggu selama musim tumbuh anggrek macan.

Jaga Kebersihan Tanaman

Perhatikan kebersihan daun dan batang anggrek dengan membersihkannya dari debu dan kotoran menggunakan air hangat dan sikat lembut. Tindakan ini tidak hanya menjaga keindahan tanaman tetapi juga membantu mencegah penyakit.

Pemangkasan atau Prunning

Lakukan pemangkasan secara hati-hati pada cabang-cabang yang tumbuh pada batang utama, terutama pada bagian yang rusak atau mati. Prunning membantu menjaga kesehatan tanaman dan mencegah penyebaran kerusakan ke bagian lainnya.

Demikian ulasan dan cara merawat anggrek macan agar tetap sehat dan tumbuh. Semoga bermanfaat bagi anda yang sedang menjaga dan merawat anggrek, khususnya Anggrek Macan ini.

Kesimpulan

Anggrek Macan, dengan ciri-ciri unik bunga menyerupai motif loreng macan, dapat tumbuh di tanah maupun menempel di pohon. Jenis tanaman ini menyukai paparan sinar matahari langsung dan media tanam pakis cacah. Beberapa jenis anggrek macan, seperti Grammatophylum Scriptum, Grammatophylum Scriptum Var Citrinum, Grammatophylum Tiger Paw, dan Grammatophylum Speciosum, memberikan variasi dalam koleksi tanaman anggrek. Panduan merawat anggrek macan menekankan pentingnya penyediaan cahaya optimal, pengaturan suhu dan kelembapan, pemilihan media tanam yang tepat, penyiraman teratur, pemupukan seimbang, menjaga kebersihan tanaman, dan melakukan pemangkasan hati-hati. Dengan pemahaman yang baik terhadap kebutuhan tanaman ini, Anda dapat merawat Anggrek Macan dengan optimal dan menjaganya tetap sehat.

Artikel Menarik Lain:
Cara Merawat Bunga Anggrek di Rumah
Penyakit Pada Tanaman Anggrek
Bunga Nasional: Anggrek Bulan Puspa Pesona Indonesia

Ditulis ulang dari: radarpekalongan.disway.id goodnewsfromindonesia.id nugrahaorchid.com